Langsung ke konten utama

Ada Apa dengan Do'a yang Tak Terkabulkan?

Taken from Asfa Nadhirah's note
Mulai dari sekarang, kayaknya gw bakal sering 'ngopas' notes-nya kak Iin (Asfa Nadhirah)-senior gw pas SMA- deh ;) They're inspirative and good to be read  by us, Moslem ^^ cekidot~




Telah berulang kali rasanya tangan ini menengadah, tak bosan ia terus meminta
Banyak kata yang terucap dalam harap, memohon pada Sang Pencipta.
Tapi kenapa belum terkabulkan jua?

***

Dalam suatu perjalanan ke Basroh, Ibrahim Bin Adham bertemu oleh sekelompok orang. Mereka berkata dan bertanya, "Sesungguhnya Allah swt. berfirman: "Berdo'alah kepada Ku, niscaya akan Ku kabulkan doa'mu" (QS. Al-Mukmin: 60), kami telah berdo'a berkali-kali dalam waktu yang lama, akan tetapi mengapa do'a dan permohonan kami tidak jua dikabulkan oleh Nya?"


Ibrahim Bin Adham menjawab, "Hati kalian telah mati dalam sepuluh perkara, maka bagaimana do'a dan permohonan kalian akan dikabulkan Allah?"

"Apa yang kau maksud dengan sepuluh perkara itu Ibrahim?"

Ibrahim menjawab, "Sepuluh perkara itu adalah:
1. Kalian telah mengenal Allah, tetapi tidak menunaikan hak Nya
2. Kalian membaca Al-Qur'an, tetapi tidak mengamalkannya
3. Kalian mengaku mencintai Rasulullah, tetapi meninggalkan sunnahnya
4. Kalian mengatakan membenci syaithon, tetapi mengikuti dan menaati ajarannya
5. Kalian menghendaki surga, tetapi tidak beramal yang menuju kesana
6. Kalian takut akan neraka, tetapi melemparkan diri kedalamnya
7. Kalian meyakini adanya kematian, tetapi tak pernah mempersiapkan diri tuk menghadapinya
8. Kalian menyibukkan diri dengan mencari dan mengekspos dosa, kesalahan, cacat, dan aib orang lain, tetapi lalai dalam mencari kekurangan diri sendiri
9. Kalian merasakan begitu banyaknya nikmat dan anugerah Allah, tetapi tak pernah ingat akan syukur
10. Kalian telah menguburkan jenazah seseorang, tetapi tidak mengambil pelajaran dari peristiwa itu

***

Lantas, adakah satu saja dari sepuluh perkara tersebut yang terlepas dari diri?
Pantaskah jika tetap menuntut jika keadaannya seperti ini?
Wallahu'alam :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Recommended Film: A Crazy Little Thing Called Love

Kenapa aku sebegini berubahnya? Bisa begini cantik?  Semua karena satu orang. Dia seniorku di sekolah. Ya, dia yang mengubah diriku. -Nam- Kau telah berhasil merebut hatiku sejak awal, sejak aku sendiri tak menyadarinya. Jauh sebelum kau mengubah dirimu itu. Dasar  gadis bodoh, aku mencintaimu, apa adanya kau.  -Shone- 25 Desember 2011 . Tepat 20 tahun lalu, ayah dan ibu menikah. Dan tepat hari ini pula, salah satu tante gw nikah. Jadi, karena suasana lagi romantis-romantisnya di keluarga gw, gw berniat share  sedikit cerita salah satu film teromantis yang pernah gw tonton,  A Crazy Little Thing Called Love .

Love Diction 2

Once again, Allah allows me to have another master piece. Though it is not my own book, but a bundle of stories of some people, I am so super-super glad. What I believe that it is not the result, but a bravery to start and process something.  And dearest fellas, let me introduce you to our brand new book from Ice Cube Publisher, Kompas Gramedia - Love Diction 2 . I call it as a sequel from first Love Diction . Because of the success, Ice Cube Publish held such kind of writing competition for Love Diction 2, and alhamdulillah I am in; with my story titled Gending Riak Musi. A short love story dedicated to my hometown - Palembang. Actually, the story I sent was ever sent to another competition, but lost. But, not this time, alhamdulillah after doing some repairs here and there, Gending Riak Musi meets its destiny on Love Diction 2 . And yes, I always believe that every story has its place to be read and stay happily on reader's hand. For your information, Love Diction ...